3 Alasan Kenapa Membuka Restoran Sangat Penting.

Unknown 9:09:00 PM
Di samping ingin mencari keuntungan halal, ada tiga alasan penulis membuka restoran. Alasan pertama, untuk membuka lapangan kerja baru. Penulis semakin prihatin dari tahun ke tahun jumlah pengangguran bertambah banyak. Penulis tidak berbicara di tingkat nasional, tapi di sekitar penulis tinggal.

Snack di Restoran.
Ada saudara yang jadi pengangguran meskipun telah selesai kuliah. Ada juga anak teman – teman yang mengalami nasib yang sama. Sudah melamar di berbagai perusahaan tapi pekerjaan belum juga didapat.

Setiap ketemu dengan teman – teman, termasuk teman lama, selalu saja ada yang menanyakan tentang informasi lowongan pekerjaan. Mereka Tanya hal itu karena ada anaknya, keponakannya dan cucunya yang belum bekerja dan sedang mencari pekerjaan.

Diantara penganguran tersebut ada yang menjaga perilakunya agar tetap positif. Namun sebailknya, tidak sedikit yang menjadi frustasi dan berbuat hal-hal negatif. Perilaku negative yang dilakukan pengangguran, jika dibiarkan terus akan mengganggu banyak orang. 

Dengan mengoperasikan restoran, penulis berusaha untuk membuka lapangan kerja baru. Menampung mereka yang selama ini masih belum beruntung memperoleh pekerjaan.

Alasan kedua, ingin menumbuhkan jiwa bisnis pada kedua anak penulis sejak mereka masih kecil. Sejujurnya penulis iri melihat orang orang cina yang mengajari anaknya sejak kecil berbisnis. Sehingga sudah besar, anak tersebut menjadi pebisnis yang tangguh, ulet dan sukses.

Penulis ingin suatu hari nanti, ketika anak anak penulis ditanya oleh orang lain tentag cita citanya, setelah besar mereka menjawab tidak seperti anak-anak pada umumnya yang inngin menjadi insinyur, dokter, pilot, atau profesi lainnya. Tetapi dengan mantap ingin menjadi pengusaha sukses dan membuka lapangan pekerjaan baru.

Alasan ketiga didasari pada keprihatinan terhadap kesedihan yang menimpa teman-teman di kantor. Penulis sering membayangkan wajah murung dan sedih dari teman – teman yang sangat khawatir kehilangan pekerjaan.

Paprika sebagai bahan baku masakan
Di benak mereka mungkin muncul pemikiran bahwa begitu berhenti bekerja akan menjadi orang yang sudah tidak berguna, bagi  keluarga maupun orang lain. Kondisi ini diperparah dengan adanya tanggungan yang harus dibiayai seperti anak – anak yang masih sekolah dan kuliah serta istri yang tidak bekerja.

Sebagian teman – teman berpikiran bahwa pesangon yang bakal diterima lambat laun akan habis. Sehingga begitu uangnya habis makatimbul masalah bagi diri dan keluarganya.


Berdasarkan kondisi tersebut, ada yang berpikiran bahwa jika tidak lagi bekerja di perusahaan , maka dunia akan kiamat dan berakhirlah kehidupan mereka. Melihat kondisi tersebut, penulis semakin bertekad  untuk memajukan restoran yang penulis miliki. Dengan kerendahan hati, tidak ada ssama sekali kesombongan diri. Penulis ingin membuka bahwa rezeki bisa datang dari mana saja.

Oleh : Aqua Dwipayana.
Dalam Buku : BERHENTI KERJA, Dunia Tidak (Akan) Kiamat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »